 |
The Power Of Mind |
Kekuatan pikiran akan mengalahkan segalanya. Memang ada istilah
"Persiapan Membuat Sempurna". Namun, dibalik itu ada hal yang sangat
menentukan, yaitu pikiran yang akan menjadikan semuanya itu sempurna.
Hari ini aku membuktikan sendiri. Terlepas dari segala hal yang
berhubungan dengan disiplin, atau apalah namanya. Kekuatan pikiran akan
tetap menjadi penentu. Sebenarnya, sebulan yang lalu sudah
diinformasikan bahwa akan diadakan Festival dan Lomba Seni Siswa
Nasional (FLS2N) seleksi tingkat kecamatan. Entah bagaimana ceritanya,
sekolahku belum mendapatkan petunjuk teknis tentang semua lomba, dan
terakhir kami mengetahuinya kemarin atau tepatnya sehari sebelum lomba.
Dalam sehari semua dipersiapkan, pulang sekolah anak-anak dikumpulkan
untuk latihan. Tidak hanya gurunya yang "gelabakan", anak-anak pun
demikian. Namun, dari semua kondisi yang ada, dengan waktu yang teramat
singkat, kami-sebagai guru hanya cukup memberi motivasi dan bermain-main
dengan pikiran alam sadar mereka. Sebelum latihan, kami kumpulkan
anak-anak di sebuah ruangan. Kami katakan dengan penuh keyakinan, "Hari
ini dan esok kita akan menjadi orang yang luar biasa. Kita selayaknya
seorang artis, hari ini mendapatkan skrip drama besok sudah bisa tampil
dengan sempurna. Kalian yang ikut menari, mulai detik ini kalian adalah
penari internasional, dengan segala waktu yang sedikit kalian bisa
menghapal gerakan dalam sekejap. Kalian yang ikut pantomin, kalian
setara dengan Charlie Chaplin yang katanya seorang pantomim yang
mendunia. Kalian yang ikut deklamasi puisi, adalah anak-anak yang akan
menjadi penerus WS Rendra yang melegenda. Kalian yang ikut cerita
bergambar adalah calon komikus hebat abad ini. Kalian yang pidato, sama
hebatnya seperti seorang presiden di istana negara yang berpidato.
Kalian yang ikut menyanyi, suara kalian tak kalah merdu dengan suara
krisdayanti. Kalian yang mengayam, adalah orang dengan penuh kreasi
dengan karya yang mempesona, calon seniman terbaik yang dimiliki
Indonesia.". Dengan nada yang meledak-ledak kami
kembangkan semangat mereka. Kalah menang nomor sekian, yang penting
berani tampil dan terus berusaha memberikan yang terbaik. Disela-sela
latihan kami-guru tetap memberikan motivasi dan terus bermain-main
dengan pikiran alam sadar mereka. Ya, Kita adalah pemenang, pemenang
dalam proses dengan berusaha memberikan yang terbaik. Kami mulai latihan
dari pukul 1 siang sampai 5 sore. Cukup tidak cukup, memang harus
dicukup-cukupkan. Usai latihan, kami berdoa dan pulang berharap besok
semuanya lancar dan kami bisa menjemput kemenangan. Hari yang dinanti
tiba, ya tepatnya hari ini hari perlombaan FLS2N tingkat kecamatan.
Pukul 6 pagi kami sudah berkumpul di sekolah, kebetulan kegiatan lomba
diadakan di sekolah kami, setidaknya sambil mempersiapkan perlengkapan
bahkan dandan (bagi yang nari dan pantomim) kami masih ada waktu untuk
latihan. Satu persatu peserta dari Sekolah lain berdatangan. Anak-anak
merasa cemas, dan lagi-lagi kami-sebagai gurunya selalu memberi motivasi
dan selalu bermain-main dengan pikiran alam bawah sadar mereka. Kami
katakan, "ah, Pe-De aja, Kita bisa kok, kita kan pemenang, kita kan
hebat, kita pasti bisa memberikan yang terbaik". Dengan senyum
mengembang optimis mereka terlihat bangkit. Rangkaian perlombaan kami
ikuti dengan sempurna. Anak-anak tampak santai dan menikmati perlombaan.
Dan tampak jelas mereka sangat paham hakikat perlombaan ini bukanlah
menang kalah melainkan sebuah eksistensi diri untuk memberikan yang
terbaik. Saat dinanti pun tiba, hari ini juga pemenang akan diumumkan.
Sebuah hal yang wajar mereka harap-harap cemas, dan pastinya mereka
berharap untuk menang. sudah mereka bayangkan jika menang akan
diikutsertakan pada tingkat kabupaten sebagai perwakilan kecamatan.
Sebagai gurunya kami pun berharap demikian. Tak disangka, kami menjadi
wakil ke kakbupaten dalam empat mata lomba, ya kami mendapat juara 1
untuk pidato, menyanyi, Tari dan Pantomim. Selain itu, cerita bergambar
juara 2, serta juara 3 untuk deklamasi puisi dan menganyam. Wooww,
sebuah prestasi yang menakjubkan. Persiapan yang hanya sehari, tidak,
persiapan yang tak sampai sehari, dalam hitungan jam saja anak-anak
sudah bisa mendapatkan kemenangan yang bertubi-tubi. Di sinilah hebatnya
kekuatan pikiran. Pikiran yang positif akan membuat segalanya menjadi
nyata. Harapan-harapan yang dipupuk dalam pikiran akan membuat
tindakan-tindakan yang akan membawa kita pada apa yang kita inginkan.
Kekuatan pikiran itu benar-benar luar biasa. Namun, yang terpenting juga
adalah doa, yang membawa kita terus berorientasi kepada Allah, dan
menjadikan pikiran itu luar biasa. Terima kasih dan selamat untuk
kemenangan hari ini. Semoga dengan keikutsertaan kalian dalam lomba ini
semakin menempah pribadi kalian untuk terus berprestasi. Kalian memang
anak-anak yang luar biasa. Dan semoga, di tingkat kabupaten kita tetap
bisa memberikan yang terbaik. Kami-guru bangga memiliki anak-anak luar
biasa seperti kalian.
 |
Saingan si Charlie Chaplin |
 |
Calon Seniman Hebat Indonesia |
 |
Calon Komikus Hebat |
 |
Cie, Dari Posenya ini Penari yang Bakal Pementasan ke Seluruh dunia |
 |
Suaranya Tak kalah Merdu dengan Krisdayanti |
 |
Anak-anak luar bisa penuh optimis kemenangan |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar